Fungsi Google Trends dengan Jasa Pembelian Online

Apabila Anda sedang fokus untuk membangun website Anda menjadi lebih baik dan mudah dikunjungi para pengguna Google, maka menggunakan Google Trends bisa menjadi pilihan yang sangat tepat untuk Anda coba. Google Trends adalah alat gratis namun sangat berguna untuk menentukan kata kunci dengan potensi terbesar.

Dengan target kata kunci yang tepat, Anda dapat menyiapkan konten dengan jangkauan luas sehingga website Anda akan mendapatkan lebih banyak pengunjung. Layanan Google Trends sendiri diluncurkan pertama kali oleh Google pada 11 Mei 2006 dan sampai saat ini masih terus dikembangkan. 

Kelebihannya yaitu tampilan yang terbilang sangat sederhana sehingga mudah digunakan. Untuk itu, platform dari Google ini akan sangat bermanfaat untuk Anda gunakan. Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Beberapa Fungsi Google Trends yang Bisa Anda Gunakan dengan Jasa Pembelian Online

1. Analisis Kompetitor Website Anda

Google Trends juga memiliki fitur perbandingan yang dapat dimanfaatkan untuk membandingkan satu topik dengan topik yang lainnya. Dengan fitur ini, Anda juga bisa membandingkan popularitas bisnis Anda dengan kompetitor.

Dengan begitu, Anda bisa mempersiapkan rencana atau strategi seperti apa yang dapat dilakukan supaya bisa bersaing dengan kompetitor. Perencanaannya sendiri pun harus dilakukan dengan sangat matang agar tidak menemukan kendala.

2. Mengetahui Keyword yang Cocok untuk Bisnis Anda

Seperti disinggung di atas, bagi para blogger ataupun content writer, kata kunci sangatlah penting apalagi bagi mereka yang ingin menjadikan topik blognya menduduki peringkat pertama di mesin pencari Google.

Namun dalam melakukan riset keyword tidak bisa sembarangan dan harus memperhatikan beberapa aspek lainnya agar kontenmu sesuai dengan perilaku audiens. Untuk itu, riset keyword akan sangat mempengaruhi kunjungan website dan meningkatkan pengetahuan pengunjung terhadap produk bisnis Anda.

3. Mengidentifikasi Trend dalam Waktu Tertentu

Pada halaman utama Google Trends, terdapat berbagai macam informasi tentang topik pencarian yang pada saat itu sedang banyak dicari di halaman Google. Melalui data tersebut, Anda bisa menjadikannya sebagai kata kunci untuk kontenmu (misalnya berupa artikel) sehingga mampu meningkatkan traffic website.

4. Mengetahui Frekuensi Keyword yang Ditampilkan 

Sumber gambar: Canva

Google Trends juga menyajikan data seberapa sering suatu topik muncul di mesin pencari atau Google News, serta area mana yang paling membutuhkan topik tersebut. Melalui data frekuensi ini, pemasar dapat menetapkan tujuan promosi produk dan layanan yang akan dipasarkan dalam satu area.

5. Pantau Kinerja Tim Marketing 

Fungsi Google Trends yang lainnya yaitu memantau kinerja tim marketing. Tools ini bisa digunakan untuk mencari popularitas dari sebuah topik, termasuk juga nama bisnis Anda sendiri. Caranya pun cukup mudah, Anda hanya perlu memasukkan nama bisnis dalam pencarian, kemudian lihat pergerakan popularitas bisnis sebelum dan setelah melakukan pemasaran.

Nah itu dia beberapa langkah penting yang bisa Anda gunakan dengan Google Trends. Selain cara tersebut, Anda juga dapat meningkatkan traffic website menggunakan SEM (Search Engine Marketing) dengan Google Ads yang berbayar.

Untuk melakukan proses pembayaran Google Ads yang aman dan nyaman, Anda bisa menggunakan TemanPay sebagai jasa pembayaran online terpercaya.

Baca juga: Menjaga Rating Google Ads Agar Selalu Bagus dengan Jasa Pembayaran

Baca juga: Simak Kelebihan Google Meet dengan Jasa Pembayaran Online Agar Diskusi Semakin Asik